Mendorong Bisnis Berkelanjutan Melalui ESG



Dengan bangga kami persembahkan laporan ESG pertama kami, yang mencerminkan komitmen perusahaan kami dalam mengintegrasikan tanggung jawab lingkungan, sosial, dan tata kelola ke dalam seluruh aspek operasional kami. Di era yang menuntut keberlanjutan dan transparansi, kami menyadari peran penting kami dalam berkontribusi terhadap masa depan yang lebih baik.

Perusahaan kami berkomitmen untuk beradaptasi dan berinovasi, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil tidak hanya mendukung pertumbuhan bisnis, tetapi juga menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Melalui laporan ini, kami ingin menunjukkan sejauh mana upaya kami dalam menjaga keseimbangan antara kinerja finansial dan tanggung jawab kami sebagai pelaku usaha yang beretika.

Kami percaya bahwa keberlanjutan bukan hanya tentang mematuhi peraturan, tetapi juga tentang melampaui ekspektasi dalam hal keteladanan sosial dan perlindungan lingkungan. Dengan demikian, kami berharap laporan ini tidak hanya menjadi alat evaluasi bagi pihak-pihak terkait, tetapi juga sebagai sumber inspirasi untuk kolaborasi menuju masa depan yang lebih hijau, inklusif, dan berkelanjutan.

Kami berterima kasih kepada semua pemangku kepentingan yang telah memberikan dukungan dan masukan selama proses ini. Dedikasi dan kerja sama Anda semua adalah fondasi dari langkah-langkah positif yang telah kami raih dan akan terus kami perkuat.

Dengan harapan besar, kami memandang masa depan sebagai peluang untuk terus berkembang sambil memberikan dampak positif yang lebih luas.

Hormat kami,

Restu Andika


Direktur Utama
PT Borneo Teknikal Indonesia

Lingkungan


Aspek lingkungan dalam ESG menekankan pada upaya perusahaan dalam meminimalkan dampak negatif terhadap ekosistem. Hal ini mencakup praktik pengurangan emisi gas rumah kaca, pengelolaan limbah, dan efisiensi energi. Perusahaan yang berkomitmen terhadap kelestarian lingkungan juga aktif dalam konservasi sumber daya alam, mengadopsi teknologi ramah lingkungan, dan menerapkan prinsip ekonomi sirkular. Langkah-langkah ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi regulasi lingkungan, tetapi juga mendorong kontribusi nyata dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan kerusakan biodiversitas.

Upaya Perusahaan Dalam Menangani Lingkungan
Upaya Perusahaan Dalam Menangani Lingkungan

Sosial


Aspek sosial ESG mencakup tanggung jawab perusahaan terhadap karyawannya, komunitas, dan masyarakat luas. Ini melibatkan praktik inklusif dalam perekrutan, kebijakan anti-diskriminasi, serta perlindungan hak-hak pekerja. Perusahaan juga mendorong kesejahteraan sosial melalui program pemberdayaan masyarakat, pendidikan, dan pengembangan komunitas. Selain itu, membangun hubungan yang kokoh dengan para pemangku kepentingan, termasuk pelanggan dan pemasok, menjadi kunci dalam menjaga reputasi dan keberlanjutan perusahaan di tengah lingkungan bisnis yang dinamis.

Lingkungan Sosial Industri Sangat Berpengaruh
Lingkungan Sosial Industri Sangat Berpengaruh

Tata Kelola


Tata kelola yang baik dalam ESG berfokus pada transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip etika dalam manajemen perusahaan. Hal ini mencakup struktur dewan direksi yang independen, pengawasan internal yang ketat, serta kebijakan anti-korupsi. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab dan komunikasi yang terbuka dengan pemegang saham serta pemangku kepentingan lainnya membantu meningkatkan kepercayaan dan membangun fondasi perusahaan yang solid. Penerapan tata kelola yang kuat juga memastikan bahwa perusahaan dapat mengatasi risiko, menjaga integritas, dan beradaptasi dengan perubahan regulasi yang dinamis.

Tata Kelola 1
Tata Kelola 1
Tata Kelola 2
Tata Kelola 2

Kesehatan dan Keselamatan


Kesehatan dan keselamatan kerja adalah bagian integral dari praktik ESG yang bertanggung jawab, memastikan lingkungan kerja yang aman dan mendukung kesejahteraan fisik dan mental karyawan. Perusahaan harus berkomitmen untuk mengidentifikasi dan mengurangi risiko di tempat kerja melalui pelatihan keselamatan, prosedur pencegahan insiden, dan kebijakan respons darurat. Langkah-langkah proaktif ini menciptakan budaya kerja yang peduli, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi insiden yang dapat merugikan operasional perusahaan. Komitmen terhadap kesehatan dan keselamatan juga memperkuat reputasi perusahaan sebagai tempat kerja yang peduli terhadap karyawan dan menghargai kontribusi mereka.

Aspek Kesehatan dan Keselamatan
Aspek Kesehatan dan Keselamatan
Pentingnya Penggunaan APD
Pentingnya Penggunaan APD